CILACAP – Sebagai upaya meningkatkan ketentraman dan ketertiban masyarakat di wilayah Kecamatan Sampang, Camat Sampang Drs. Ahmad Khaerudin, M.Si melaunching Satlinmas “MANTAP” (Mandiri, Terampil dan Profesional) di Pendopo Kecamatan Sampang, Kamis, (19/10/2023).

Satlinmas merupakan Satuan Perlindungan Masyarakat yang beranggotakan unsur masyarakat yang berada di desa dibentuk oleh Kepala Desa. Salah satu tugas Satlinmas adalah membantu menyelenggarakan ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan pemilihan umum, membantu dalam penanggulangan dan pencegahan bencana. Keterbatasan jumlah personel aparat TNI/ Polri menjadikan Satlinmas mempunyai peran besar dalam menjaga keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Sampang Kabupaten Cilacap.

Satlinmas “MANTAP” merupakan aksi perubahan yang diinisiasi oleh Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Sampang, Edi Priyanto, S.Kom, yang bertujuan untuk membentuk Satlinmas yang mandiri, terampil dan profesional dalam menjalankan tugas. Mandiri : mampu secara mandiri menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tanpa perlu bantuan yang berlebihan dari pihak berwenang, mampu mengambil inisiatif serta bertindak efektif dalam situasi yang memerlukan penanganan. Terampil : memiliki pengetahuan dan keterampilan yang baik dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan, seperti penanganan konflik, pertolongan pertama, komunikasi efektif, pemahaman hukum, dan keterampilan lain yang diperlukan. Profesional : mampu menjalankan tugas dengan kedisiplinan,  motivasi, kewibawaan dalam rangka menyelenggarakan ketentraman, ketertiban umum dan pelindungan masyarakat.

Dalam sambutannya, Camat Sampang, Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Drs. Ahmad Khaerudin, M.Si sangat mendukung penuh aksi perubahan ini. Harapannya, Satlinmas MANTAP dapat meningkatkan keamanan sehingga terwujud Ketentraman Dan Ketertiban Masyarakat di wilayah Kecamatan Sampang.

“Harapan saya, Satlinmas MANTAP beda dengan Satlinmas pada umumnya, lebih berkualitas, percaya diri, semangat, berani, tidak ragu-ragu dalam bertindak. Satlinmas adalah garda terdepan dalam penanganan gangguan ketentraman dan ketertiban di masyarakat, apalagi menjelang Pemilu Tahun 2024. Peran Satlinmas sangat penting,”tuturnya.

Ahmad Khaerudin mengungkapkan, bahwa Selama ini image Satlinmas hanya sebagai tukang parkir pada resepsi/hajatan, dan eksistensinya kurang maksimal dalam peran-peran yang lebih penting. Maka diperlukan perubahan mindset untuk mengubah perilaku dan stigma yang melekat di masyarakat terhadap Satlinmas. Satlinmas diharapkan dapat diberdayakan untuk mendukung dan membantu Pemerintah, Polri dan TNI dalam mewujudkan ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya di Kecamatan Sampang Kabupaten Cilacap.

Edi Priyanto selaku project leader mengungkapkan, Kecamatan Sampang terdiri dari 10 Desa. Satlinmas MANTAP ini ditargetkan dalam jangka waktu 2 bulan terbentuk di 4 (empat) Desa, sedangkan dalam jangka waktu 6 bulan harapannya dapat terbentuk di 6 (enam) desa lainnya.

“Tentu, terobosan ini memiliki banyak manfaat. Misalnya bagi organisasi dapat membantu mengurangi potensi terjadinya tindakan kriminal dan konflik di tingkat desa, yang secara keseluruhan mendukung pencapaian keamanan dan ketertiban di tingkat kecamatan. Membantu dalam pemantauan dan pengawasan aktivitas-aktivitas yang dapat merugikan masyarakat, seperti perjudian, penyalahgunaan narkoba, dan tindakan kriminal lainnya. Ini dapat menjadi mata dan telinga pemerintah kecamatan dalam menjaga kontrol dan penegakan hukum di tingkat desa, “ terangnya.

Usai launching, kegiatan juga dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis tentang Mewujudkan Ketentraman dan Ketertiban melalui Satlinmas MANTAP.